Silat
Ekstrakurikuler Pencak Silat di SD No. 6 Benoa merupakan salah satu kegiatan yang sangat diminati oleh siswa. Program ini bertujuan untuk melatih keterampilan bela diri, meningkatkan kedisiplinan, serta membangun karakter siswa yang tangguh dan beretika. Melalui kegiatan ini, siswa tidak hanya belajar teknik-teknik bela diri, tetapi juga mendapatkan pemahaman tentang nilai-nilai luhur yang terkandung dalam seni Pencak Silat.
Tujuan dan Manfaat Ekstrakurikuler Pencak Silat di SD No. 6 Benoa memiliki beberapa tujuan utama, antara lain:
- Pengembangan Fisik dan Kesehatan: Melalui latihan fisik yang teratur, siswa dapat meningkatkan kebugaran jasmani dan kekuatan tubuh. Gerakan dalam Pencak Silat melibatkan berbagai aspek fisik seperti kelincahan, keseimbangan, dan kekuatan, sehingga sangat bermanfaat bagi perkembangan fisik anak-anak.
- Pendidikan Karakter: Pencak Silat tidak hanya mengajarkan bela diri, tetapi juga menanamkan nilai-nilai seperti kedisiplinan, tanggung jawab, dan rasa hormat. Siswa diajarkan untuk menghormati lawan, menjaga sportivitas, dan memahami pentingnya etika dalam kehidupan sehari-hari.
- Pengembangan Mental dan Emosional: Selain fisik, Pencak Silat juga melatih mental siswa agar lebih fokus, sabar, dan mampu mengendalikan emosi. Dalam setiap latihan, siswa dituntut untuk berkonsentrasi dan menjaga keseimbangan antara tubuh dan pikiran.
Jadwal dan Pelaksanaan Kegiatan ekstrakurikuler Pencak Silat di SD No. 6 Benoa diadakan setiap minggu, tepatnya pada hari Sabtu setelah jam sekolah. Setiap sesi latihan berlangsung selama 1,5 hingga 2 jam di lapangan sekolah. Dalam latihan ini, siswa dibagi ke dalam beberapa kelompok berdasarkan tingkat kemahiran, sehingga setiap peserta mendapatkan perhatian yang sesuai dengan kemampuan mereka.
Para pelatih yang membimbing kegiatan ini merupakan praktisi Pencak Silat yang berpengalaman dan memiliki sertifikasi. Mereka tidak hanya fokus pada aspek teknis bela diri, tetapi juga memastikan bahwa siswa memahami filosofi dan nilai-nilai yang mendasari Pencak Silat sebagai warisan budaya bangsa.
Prestasi dan Pencapaian Selama beberapa tahun terakhir, program ekstrakurikuler Pencak Silat di SD No. 6 Benoa telah berhasil melahirkan banyak siswa yang berprestasi. Beberapa siswa bahkan telah mewakili sekolah dalam berbagai ajang kompetisi Pencak Silat tingkat daerah maupun nasional. Prestasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan sekolah, tetapi juga memotivasi siswa lainnya untuk ikut serta dan berlatih lebih giat.
Selain itu, program ini juga turut mendukung pelestarian budaya Pencak Silat sebagai warisan tak benda dari Indonesia. Dengan mengajarkan seni bela diri ini kepada generasi muda, SD No. 6 Benoa berperan aktif dalam menjaga tradisi budaya yang kaya dan sarat makna.
Tantangan dan Harapan Meskipun program ini berjalan dengan baik, terdapat beberapa tantangan yang dihadapi, seperti keterbatasan sarana latihan dan waktu yang terbatas. Namun, dengan semangat dan antusiasme siswa serta dukungan penuh dari pihak sekolah dan orang tua, diharapkan program ini dapat terus berkembang dan menghasilkan lebih banyak prestasi di masa mendatang.
Harapan ke depan adalah agar semakin banyak siswa yang tertarik untuk bergabung dan belajar Pencak Silat. Selain itu, diharapkan juga adanya dukungan dari pihak-pihak terkait untuk meningkatkan kualitas sarana dan prasarana latihan, sehingga siswa dapat berlatih dengan lebih nyaman dan aman.
Kesimpulan Ekstrakurikuler Pencak Silat di SD No. 6 Benoa tidak hanya menjadi wadah bagi siswa untuk belajar bela diri, tetapi juga menjadi sarana pengembangan karakter, fisik, dan mental. Dengan dukungan yang baik dari sekolah dan pelatih, program ini diharapkan dapat terus berkontribusi dalam membentuk generasi muda yang kuat, beretika, dan berprestasi.
Kepala Sekolah
I Wayan Wita, S.Pd
Om Swastiastu,Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,Namo Budaya,Shalom,Salam sejahtera bagi kita semua, Puji dan syukur kita panjatkan ke hadirat Ida Sang Hyang Widhi…